24
Wed, Apr

Korban "Pinjol" Didominasi Perempuan

Dok. Dunga Dinunga

Cerita
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times

Clakclik.com, 4 Februari 2023--Praktik rentenir melalui media digital dalam bentuk pinjaman daring hingga kini terus menjerat masyarakat. Rendahnya literasi keuangan digital membuat sejumlah orang terjerat utang dalam jumlah yang berlipat-lipat dari nilai pinjaman awal. Perempuan paling banyak terkena jerat rentenir di dunia maya tersebut.

Berbagai dampak buruk dialami para perempuan pengguna pinjaman daring atau pinjaman online (pinjol) ketika mereka tidak mampu melunasi pinjamannya. Tak hanya menanggung malu dan menghadapi teror dari penagih hutang, sejumlah perempuan juga menjadi korban pelecehan verbal, psikis, seksual, dan ekonomi serta mengalami depresi, trauma, bahkan bunuh diri.

”Korban pinjol sebagian besar adalah perempuan. Pinjol ilegal menyasar perempuan untuk menarik keuntungan sebanyak-banyaknya karena literasi finansial perempuan relatif lebih rendah,” ujar Eko Novi Ariyanti, Pelaksana Tugas Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Ekonomi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pada acara Media Talk yang digelar Humas Kementerian PPPA, Jumat (3/2/2023). (c-hu)