21
Thu, Nov

Pasca Meninggalnya Mbah Roso dengan Status PDP, Warga Pati Panik, Sejumlah Hoax Bertebaran

Ilustrasi / Istimewa

Peristiwa
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times

Pati, Clakclik.com—Pasca meninggalnya anggota DPR RI PDIP asal Pati Imam Suroso alias Mbah Roso dengan status Pasien dalam Perawatan (PDP) Covid-19, kepanikan dikalangan masyarakat terjadi.

Klarifikasi oleh Suhardi, Kepala Desa Baleadi menggunakan akun facebook pribadinya soal hoax lock down Dukuh Galiran Desa Baleadi, Sabtu (28/3/2020) / Istimewa

Cyber monitoring Clakclik.com sepanjang Sabtu (28/3/2020) menemukan sejumlah whatsapp grup (WAG) dibombardir dengan banyak informasi tentang kontak fisik sejumlah orang dengan almarhum.

Baca juga: https://www.clakclik.com/72-peristiwa/973-selamat-jalan-mbah-roso

Baca juga: https://www.clakclik.com/72-peristiwa/974-mbah-roso-meninggal-dengan-status-pdp-anak-istri-dan-8-orang-dikarantina-sejumah-orang-dengan-riwayat-kontak-langsung-dengan-almarhum-dilacak

Informasi-informasi tersebut liar beredar di grup-grup whatsapp. Clakclik.com mengikuti 5 grup whatsapp warga Pati dan semua menyebar tulisan yang sama tanpa ada sumber yang jelas.

Selain itu, sejumlah berita bohong atau hoax soal adanya desa-desa yang melakukan lockdown mandiri juga terjadi. Diantaranya di Desa Baleadi kecamatan Sukolilo.

Sejak sore hari postingan tugu masuk Dukuh Galiran (salah satu dukuh di Desa Baleadi) di palang dan bertuliskan lock down beredar di media sosial baik whatsapp, IG maupun facebook.

Namun, Kepala Desa Baleadi Suhardi melalui akun facebook pribadinya mengkonfirmasi bahwa postingan itu merupakan gambar editan  dan memastikan bahwa postingan tersebut adalah berita bohong alias hoax. (c-hu)