Dukuhseti, Clakclik.com—Pemandangan tidak sedap terlihat di badan Sungai Alasdowo yang berada di wilayah Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Pada tepi dan badan sungai itu terlihat sejumlah lokasi pembuangan sampah dan bangkai perahu.
Terlihat sejumlah bangkai perahu dan tumpukan sampah di tepi dan badan Sungai Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati, Selasa (14/9/2021) / Clakclik.com
Keberadaan lokasi pembuangan sampah dan bangkai perahu berdampak buruk karena selain mengakibatkan pencemaran dan pendangkalan sungai. Padahal selain menjadi tempat tambat perahu, sungai tersebut merupakan jalur air dari kawasan hulu menuju laut.
Menurut sejumlah warga yang memberikan kesaksian kepada Clakclik.com, pada Selasa (14/9/2021), kondisi pendangkalan Sungai Alasdowo itu berdampak terhadap semakin besarnya luapan air yang menerjang di sejumlah desa dan jalan raya pada saat banjir.
Papan larangan buang sampah di sungai dan sejumlah hal lainnya yang dipasang oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Pati terlihat tidak dihiraukan warga. Diseberang lokasi berdirinya papan, terdapat gundukan sampah. Sering terjadi papan larangan dipasang tanpa disertai sosialisasi kepada warga, Selasa (14/9/2021) / Clakclik.com
“Diantara faktor yang menyebab besarnya banjir di sebagian Desa Dukuhseti yang biasa terjadi tiap tahun adalah tertahannya air dari kawasan hulu di Sungai Alasdowo. Masalahnya karena sungainya dangkal dan menjadi tempat parkir ratusan perahu nelayan,” terang salah satu warga yang enggan disebut namanya. (c-hu)