Pati, Clakclik.com—Aksi virtual #stopbaubusukpantura Pati-Juwana dengan cara menulis keluhan lalu diunggah di media sosial (medsos) terus berlanjut. Setidaknya, belasan orang sudah mengunggah foto tulisan keluhan itu.
Baca juga: https://www.clakclik.com/72-peristiwa/772-hantu-bau-bangkai-di-pantura-pati-juwana
Postingan warga di medsos soal bau busuk pantura Pati-Juwana, Selasa (7/7/2020) / Istimewa
Admin GeTab sebagai pengumpul unggahan juga sudah meneruskan foto-foto keluhan itu ke akun twitter Bupati Pati Haryanto, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Kementerian LHK dan presiden Jokowi.
“Kami berharap semakin banyak warga yang bersedia terlibat di aksi ini. Harapannya dengan banyak orang terlibat, keluhan kita didengar pihak terkait. Aksi virtual ini akan kita lakukan selama sebulan,” tulis Admin GeTab, Selasa (7/7/2020).
Baca juga: https://www.clakclik.com/inspirasi/1233-saatnya-gunakan-medsos-untuk-gerakan-sosial
Postingan warga di medsos soal bau busuk pantura Pati-Juwana, Selasa (7/7/2020) / Istimewa
Masih menurut Admin GeTab, aksi virtual ini sebenarnya bobotnya sama dengan aksi protes nyata, namun melalui tekonolgi informasi, masyarakat dimudahkan untuk berekspresi.
“Jadi, bobot aksi ini sebenarnya sama dengan demonstrasi yang biasa dilakukan, namun bedanya aksi ini menggunakan teknologi. Pesannya sampai juga ke pihak terkait. Urusan direspon apa tidak, kita lihat nanti. Yang penting saat ini kita usaha. Daripada hanya mengeluh dan ngomel-ngomel saja,” pungkas Admin GeTab dalam tulisannya menyemangati warganet. (c-hu)