Pati, Clakclik.com—Pantauan lapangan dan di media sosial oleh Clakclik.com menemukan aksi serentak mencegah penularan Covid-19 yang dilakukan masyarakat hampir di semua wilayah Kabupaten Pati, Minggu (29/3/2020).
Rata-rata masyarakat melakukan aksi penyemprotan disinfektan di lingkungan perkampungan dan fasilitas umum. Sejumlah desa menyiapkan bilik disinfektan khusus warga yang pulang merantau.
Warga bergerak bersama pemerintah desa atas kesadaran pentingnya mencegah penularan Covid-19 di desa-desa.
Kepala Desa Pelemgede (Kades), Kecamatan Pucakwangi, Hadi Mustamar disela-sela memantau kegiatan penyemprotan disinfektan serentak di desanya mengatakan bahwa program ini dilakukan merespon perkembangan yang ada di lapangan.
Baca juga: https://www.clakclik.com/73-cerita/977-idi-jangan-panik-peluang-sembuh-dari-covid-19-capai-97-persen
Sejumlah warga Desa Pelemgede bersiap melakukan penyemprotan disinfektan di pemukiman dan fasilitas umum, Minggu (29/3/2020) / Istimewa
“Hari ini, kami penyemprotan disinfektan serentak seluruh dukuh. Di Desa Pelemgede ada 5 dukuh. Dikomandani RT/RW masing-masing, warga bergerak melakukan penyemprotan disinfektan. Bahan disiapkan pemerintah desa,” Kata Kades Hadi.
Sejumlah desa di Kecamatan Pucakwangi yang membangun bilik sterilisasi antara lain Desa Sitimulyo dan Desa Karangwotan.
Baca juga: https://www.clakclik.com/73-cerita/968-gerakan-lawan-codiv-19-dari-pucakwangi
Di Kecamatan Tambakromo, pembuatan bilik sterilisasi juga dilakukan di Desa Sinom Widodo dengan memanfaatkan salah satu ruangan di kantor desa.
Sementara di Kecamatan Sukolilo, Pemerintah Desa Baleadi menggandeng karang taruna desa untuk melakukan penyemprotan disinfektan di rumah-rumah warga. Sebelumnya Kepala Desa Baleadi juga aktif melakukan klarifikasi soal adanya sebaran foto hoax berupa tulisan lock down di gapura masuk Dukuh Galiran (salah satu pedukuhan di Desa Baleadi).
"Di Desa Baleadi tidak ada lock down. Kami aktif sosialisasi ke warga untuk cegah penulatan Covid-19, juga melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas umum dan rumah-rumah warga. Mengutamakan sosialisasi akag warga tidak panik tapi tetap waspada," Kata Suhardi, Kepala Desa baleadi, Minggu (29/3/2020). (c-hu)