Pati, Clakclik.com—Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor (MDS RA) Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Pati memberikan dukungan dan motivasi kepada pemkab dan Forkopimda Pati untuk menindak tempat karaoke dan prostitusi di Pati melalui istighosah yang digelar di gedung PCNU Pati, Sabtu (30/10) malam.
Istighosah itu dihadiri Rais Syuriyah PCNU KH Aniq Muhammadun dan Ketua Tanfidziyah PCNU Kiai Yusuf Hasyim. Kapolres Pati Christian Tobing dan Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani juga tampak terlihat hadir dalam istighosah. Sedangkan bupati Haryanto hadir secara virtual.
"Istighosah untuk bermunajat kepada Allah agar Pati bermartabat. Semoga dengan istighosah ini dapat membantu sekaligus men-suport moril jajaran Forkopimda Pati," ujar Ketua MDS Rijalul Ansor Pati Abdullah Syafiq Muadz.
Untuk membatasi kerumunan, istighosah juga diikuti berbagai tokoh dan MDS Rijalul Ansor di semua level kecamatan secara virtual.
Dalam sambutannya, Abdullah Syafiq mengapresiasi kerja keras pemkab dan aparat penegak hukum dalam menegakkan ketentuan yang berkait dengan tempat karoake. Penegakan Peraturan Daerah Pati Nomor 8 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan telah dilakukan aparat, tetapi selalu mendapat perlawanan.
"Aturan menyangkut tempat karaoke sebenarnya sudah dibuat 12 tahun lalu. Di dalamnya ada peran ulama dan santri sehingga muncul perda. Sampai saat ini pun kami tetap mendukung dan memotivasi pemkab dan Forkopimda untuk menegakkan perda tersebut," tandasnya.
Dukungan itu diberikan, lanjut dia, lantaran banyaknya dampak buruk dari keberadaan tempat karoake. Terlebih saat ini masih pandemi Covid-19. (c-hu)
