Clakclik.com, 22 Mei 2020—Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mencatat sudah Rp 2,28 triliun dana desa yang sudah disalurkan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) desa.
Berdasarkan paparan Kemendes PDTT, dana itu untuk membantu 3,80 juta KPM (keluarga penerima manfaat) yakni keluarga miskin di desa terdampak wabah Covid-19.
Menteri Abdul Halim Iskandar mengakui, memang belum semua desa menyalurkan BLT, namun pihaknya menargetkan dalam dua hari ke depan seluruh masyarakat miskin sudah bisa menerima manfaat BLT dari dana desa.
"Satu dua hari setelah lebaran semua desa sudah menyelesaikan penyaluran BLT dana desa. Dan kita harap seluruh desa dan penerima manfaat sudah menerima manfaat saluran dana desa," ujarnya dalam diskusi virtual, Jumat (22/5/2020).
Menurut Abdul Halim, hingga kini ada sekitar 19.981 desa yang belum menyalurkan BLT dana desa. Meskipun desa yang belum menyalurkan BLT dana desa tersebut sudah memiliki data penerima manfaat.
“Desa yang sudah musdes (musyawarah desa) khusus dan telah menetapkan calon KPM, namun belum menyalurkan BLT DD 19.981 desa," ucapnya.
Kemendes PDTT mencatat, dana desa telah tersalur ke Rekening Kas Desa (RKD) di 56.993 desa. Jumlah itu sama dengan 76 persen dari target 74.953 desa. (c-hu)