20
Sat, Apr

Munandirin; Berdayakan Warga Melalui Usaha Pilet Ikan

Ilustrasi / Clakclik.com

Inspirasi
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times

Clakclik.com, 26 September 2021—Pernah menjalani kehidupan yang kurang beruntung sebagai nelayan tradisional dengan penghasilan yang minim, saat situasi hidup berubah lebih baik, Munandirin (52 tahun) warga Desa Bumirejo, Kec. Juwana, Kab. Pati, Jawa Tengah tergerak memberdayakan warga lain melalui usaha pilet ikan.

Ditemui di rumahnya pada Sabtu (25/9/2021), Munandirin menceritakan perjalanan hidupnya dari puluhan tahun menjadi nelayan tradisional dengan penghasilan terbatas, membentuk kelompok nelayan di desanya sebagai wadah perjuangan bersama, bergabung dengan jaringan peduli sungai untuk menambah wawasan dan memperluas pertemanan, hingga merintis jual ikan segar di sejumlah pasar bersama istri dan anaknya untuk memperbaiki nasib.

Yang terbaru, Munandirin kini memiliki usaha pilet ikan yang mempekerjakan puluhan orang. Selain bekerja sama dengan familinya, usaha pilet ikan ini juga lebih banya diurus oleh anak perempuannya yang sudah lulus kuliah.

Sejumlah pekerja perempuan sedang milet ikan di tempat usaha pilet ikan milik Munandirin di Desa Bumirejo, Juwana, Pati, Jateng, Sabtu (25/9/2021) / Clakclik.com

“Secara teknis, usaha ini saya tidak terlibat langsung. Tapi diurus kerabat dan anak saya. Namun untuk mendesain agar usaha ini selain mendapatkan keuntungan dan memberi manfaat bagi orang lain, saya yang mengarahkan,” kata Munandirin kepada Clakclik.com.

Munandirin menjelaskan bahwa usaha pilet ikan miliknya itu merupakan kategori usaha skala rumahan. Ia merintisnya secara mandiri bersama keluarga dan famili. Selain membuka usaha pilet ikan di rumahnya, istri dan anaknya juga masih mempertahankan kerja yang sudah ditekuni sejak lama; yakni berjualan ikan segar di pasar di wilayah Kecamatan Pucakwangi, Pati; sekitar 12 kilo meter dari rumahnya.

Munandirin sendiri, selain menjadi nahkoda dalam semua usaha perikanan yang dikelola keluarga, ia juga masih aktif berorganisasi. Hingga kini, ia adalah ketua Kelompok Nelayan Tradisional Sejahtera Desa Bumirejo, anggota Jampisawan (Jaringan Masyarakat Peduli Sungai Juwana), dan juga anggota Jala Nusa Pati (Jaringan Nelayan Tradisional se-Kabupaten Pati).

Sejumlah laki-laki dan perempuan sedang bekerja di tempat usaha pilet ikan milik Munandirin di Desa Bumirejo, Juwana, Pati, Jateng, Sabtu (25/9/2021) / Clakclik.com

Munandirin mengaku senang bisa terlibat dalam kegiatan-kegiatan dan gerakan sosial yang diikuti selama ini. Apalagi setelah usianya semakin tua dan kondisi ekonomi keluarga cukup stabil.

“Semoga di usia yang semakin tua, saya bisa lebih bermanfaat untuk sesama. Tidak ada habisnya kalau hanya mengejar kepentingan diri sendiri. Dengan berorganisasi saya bisa belajar dan mensyukuri kehidupan. Di atas langit masih ada langit, bumi juga berlapis-lapis. Orang boleh nengok keatas, tapi juga harus sering-sering nengok kebawah,” pungkas Munandirin. (c-hu)

Sign up via our free email subscription service to receive notifications when new information is available.