29
Mon, Apr

RINDU PADA-MU

Ilustrasi / Istimewa

Opini
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times

Oleh: Eli Fathur Rohmah, Mahasiswa Pasca Sarjana IAIN Kudus, Mengajar di MTs Tarbiyatul Islamiyah Jakenan, Pati, Jawa Tengah

Sebagai umat Islam berpedoman pada Al-Qur’an adalah suatu kewajiban. Umat Islam harus mengerti dan memahami tentang Al-Qur’an. Menghafal Al-Quran adalah kegiatan yang sangat mulia. Tidak hanya kemuliaan saja yang di dapat di dunia, akan tetapi para penghafal Al-Qur’an akan memberikan mahkota emas kepada orang tua mereka di akhirat kelak. Dengan menghafal Al-Qur’an diharapkan bisa lebih dekat dengan Allah SWT dan dicintai Rasulullah SAW. Di Tengah perkotaan di kota Malang ada sebuah Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an yang berada di pemukiman padat penduduk kota Malang, letaknya di depan pasar besar kota Malang. Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Nurul Furqon berada di Jalan kopral usman gg 1/35 RT.04 RW.04 wetan pasar besar Malang dan diresmikan pada tanggal 1 Januari 2011. Pada awalnya banyak orang yang tidak mengetahui keberadaan pondok tersebut, akan tetapi dengan berjalannya waktu pondok ini sudah dikenal masyarakat, bahkan santrinya sudah ratusan yang datang dari berbagai daerah bahkan ada yang berasal dari luar negeri.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Nurul Furqon diasuh oleh K.H Chusaini Al-Hafidz dan dibantu oleh putra-putri beliau. Abah K.H Chusaini Al-Hafid dikaruniai tiga putra dan satu putri yang semuanya adalah kaamilul qur’an. Dibalik kesuksesan beliau dalam mendidik para santri, ada sosok yang sangat istimewa bagi beliau yaitu ibu Nyai Dewi wardah. Beliau adalah sosok istri sholihah yang senantiasa menemani abah kyai di saat susah dan senang, beliau tidak pernah mengeluh selama menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri. Selain itu beliau adalah ibu nyai idola mbak-mbk santriwati. Beliau mengajarkan kesabaran, keikhlasan, ketekunan, dan kesederhanaan. Abah K.H Chusaini beliau adalah sosok abah yai yang sederhana dan istiqomah dalam segala hal yang beliau lakukan. Beliau istiqomah dalam mengajarkan santrinya tentang Al-Qur’an, beliau selalu istiqomah menyimak hafalan santri 3x sehari. Kegiatan menghafal di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Nurul Furqon dilaksanakan 3x sehari yaitu setelah sholat subuh, setelah sholat asyar dan setelah sholat isya’. Selain itu di pondok pesantren ini juga mengajarkan kitab tafsir jalalain, kitab mukhtarul ahaadits, kitab ta’limul muta’allim, kitab kutubussab’ah, fathul mu’in, kitab kutub sab’ah mufidah. Selain belajar Al-Qur’an para santri juga dibekali yang tujuannya supaya para santri selain menghafal Al-Qur’an, diharapkan para santri juga memahami isi kandungan dari Al-Qur’an dan bisa menjadi perangai akhlak yang baik dari isi kitab yang telah dipelajari dan bisa mengamalkannya untuk diri sendiri maupun untuk masyarakat di kemudian hari.

Metode menghafal di pondok pesantren ini yaitu para santriwati menyetorkan hafalannya satu halaman kepada abah Kyai, jika belum lancar, maka harus diulang kembali. Kemudian untuk muroja’ah (mengulang hafalan) yaitu menyetorkan hafalan muroja’ah hafalan yang sudah dihafal minimal 2,5 halaman dua kali sehari. Untuk tahsin dilaksanakan setiap hari setelah selesai menyetor hafalan dan dibimbing langsung oleh abah K.H Chusaini Al-Hafidz. Dengan dilaksanakan tahsin diharapkan makharijul huruf dan fashahah para santriwati bisa baik dan benar dalam menghafalkan Al-Qur’an. Setiap satu bulan sekali dilaksanakan khatmil qur’an bil ghaib yang tujuannya untuk mengasah hafalan para santriwati, selain itu juga diadakan tes tahfidz satu juz, bagi santri yang akan naik juz selanjutnyua. Jika dalam tes tersebut santriwati lancar, maka boleh melanjutkan pada juz selanjutnya, akan tetapi jika belum lancar hafalannya maka santri tersebut harus mengulang lagi. Tujuan diakan tes tahfidz tersebut supaya hafalan para santri kuat dan makharijul khuruf serta fashahah benar.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Nurul Furqon Malang sudah berdiri hampir 10 tahun. Selain pondok putri ada Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Roudlotus Sholihin untuk santriwan. Dan Alhamdulillah berkat kepercayaan masyarakat Malang, kedua pondok putra dan putri tersebut sudah mempunyai cabang di Malang. Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Baitul Ghoni (Kedawung) yaitu cabang dari Pondok Pesantren tahfidzul Qur’an Roudlotus Sholihin. Rumah Tahfidz Qur’an (RTQ) dan Baitut Tahfid Nurul Furqon (BTQ) cabang dari Pondok Pesantren Nurul Furqon Putri yang berada di timur pasar besar kota Malang. Para santriwati selain menghafal Al-Qur’an mereka juga ada yang sekolah di Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah. Bahkan mayoritas dari santriwati adalah mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri di Malang. Belajar di sekolah maupun di Perguruan Tinggi bukan menjadi penghalang untuk tetap bisa menghafalkan Al-Qur’an. Bahkan banyak para santri yang sukses di bangku kuliah ketika mereka semakin sungguh-sungguh menghafal A-Qur’an dan menjaga hafalannya. Abah kyai Chusaini berkata jika ingin urusan duniamu lancar dan berkah, maka jagalah hafalanmu. Allah sudah berjanji akan menjaga orang-orang yang menghafal Al-Qur’an dan memudahkan segala urusannya. Para santriwati yang berprestasi di bidang akademik dan mendapatkan gelar cumlaude yaitu kebanyakan dari mereka yang menghafalkan Al-Qur’an dan mengkhatamkannya. Di Pondok Pesantren ini diadakan kegiatan wisuda akbar setiap 2 tahun sekali. Dan santriwati yang bisa mengikuti wisuda yaitu santriwati yang sudah khatam 30 juz dan bisa membaca Al-Qur’an bil-ghoib 30 juz dengan disima’ oleh seluruh santriwati dan abah KH Chusaini Al-Hafidz.

Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Nurul Furqon sudah mencetak alumni generasi qur’ani ratusan santri dari berbagai daerah. Selain kegiatan menghafal Al-Qur’an di pondok pesantren juga diadakan acara tahlil, istighosah dan al-barzanji yang dilakukan seminggu sekali, tujuan dilaksanakan acara tersebut yaitu mendekatkan diri kepada Allah dan Rasulullah, para alumni juga bisa mengamalkannya di kehidupan bermasyarakat. Selian itu di pondok juga diajari tata boga memasak yang dibimbing langsung oleh ibu Nyai Dewi Wardah. Dan kegiatan tata busana dan kecantikan dalam menggunakan make up dibimbing oleh menantu beliau yaitu Neng Rovita agustin zulaiminah yang mempunyai keahlian di bidang tersebut. Tujuannya dalah supaya santriwati dan alumni mempunyai ”inner beauty” kecantikan yang terpancar dari akhlak dan mempesona untuk suaminya kelak.

Menjadi manusia yang dirindu Allah dan Rasul-Nya adalah keinginan semua orang, khususnya umat muslim di dunia. Salah satu cara mengobati rindu dengan sang pemilik kalamnya yaitu dengan menghafal Al-Qur’an dan mentadabburi isinya kemudian bias mengamalkan dalam kehidupan dunia. Menjadi seorang penghafal Al-Qur’an adalah pilihan yang datang dari hati. Begitupula para santriwati Pondok Pesantren Tahfidul Qur’an Putri Nurul Furqon Malang niat menghafalkan Al-Qur’an hanya karena Allah (lillahi ta’aala), Insyaallah Allah akan memberi kemudahan dan kelancaran dalam menghafal kalam-Nya. Meskipun di suasana pandemi covid 19 ini, tidak menyurutkan semangat para santriwati dalam menghafal Al-Qur’an. Abah K.H Chusaini dawuh (berkata) “Di dalam Al-Qur’an sudah dijelaskan bahwa wabah tidak hanya hadir di masa sekarang melainkan sejak zaman nabi dulu. Oleh karena itu, segala penyakit yang ada pasti akan diberi obat untuk menyembuhkannya. Masalah musibah, penyakit sangat mudah bagi Allah. Maka ahli Qur’an harus menjadi contoh dengan memperbanyak ikhtiar, tawakal seperti harus memakai masker, menerapkan protokol kesehatan meskipun di dalam pesantren . Kita yakin yang memberi Allah maka yang akan menyembuhkan juga Allah.” Maka dari itu para santriwati tetap istiqomah menghafalkan Al-Qur’an dan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan baik. Semoga dengan barokah Al-Qur’an, pandemi covid 19 segera hilang dan tenaga medis selalu diberi kesehatan dan dijauhkan dari wabah covid 19. Aamiin.

Demikian artikel ini saya buat, semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca dan menjadikan kita tambah semangat dalam belajar dan menghafal Al-Qur’an. terimakasih.

Sign up via our free email subscription service to receive notifications when new information is available.