Rata-rata para penganyam di desa ini adalah perempuan. Ada yang menjadikannya sebagai pekerjaan utama, ada juga yang hanya digunakan untuk kerja sampingan saja. Saat pagi, siang dan sore hari, kita bisa menjumpai para perempuan kongkow di teras rumah sambil menganyam.

Kegiatan menganyam ini layak dipertahankan. Termasuk juga penting untuk ditularkan kepada generasi penerus. Jika tidak ada regenerasi, ketrampilan menganyam bisa punah. Kita akan kehilangan ketrampilan-ketrampilan tradisional warisan leluhur yang tidak hanya etnik tetapi juga menyimpan filosofi dan kearifan yang luhur. Para pihak harus mendukung agar proses regenerasi menganyam tetap berjalan. pemerintah harus memperhatikan hal seperti ini agar daerahnya tidak kehilangan jati diri.